Wednesday, July 25, 2018

Wednesday, July 25, 2018 July 25, 2018 - tanpa komentar

Tutorial Bahasa C #7 : Perintah Output.

Perintah Output Dalam Pemrograman Bahasa C

Assalamu’alaikum sobat pencari ilmu.

Pada artikel sebelumnya kita telah membahas sedikit tentang Type Dasar Pemrograman Bahasa C. Semoga teman semua sudah memahami artikel tersebut. Untuk artikel kali ini kita akan membahas tentang Output Pemrograman Bahasa C. Untuk lebih jelasnya silakan simak ulasan berikut.


Perintah output pada Bahasa C 

 Printf

printf merupakan fungsi untuk menampilkan output dalam pemrograman Bahasa C. fungsi printf ini sendiri merupakan fungsi output yang paling umum / paling sering digunakan, karena fleksibilitasnya yang dapat digunakan pada berbagai program. Selain itu fungsi printf dapat menggunakan escape sequence dan dapat juga menampilkan data baik itu berupa karakter, string ataupun numerik.

Bentuk umum : 
Printf(“Teks dan format type data”,variabel);

Sebenarnya format type data ini telah kita bahas pada artikel sebelumnya, tapi ada baiknya untuk kita ulang kembali. Berikut format untuk menampilkan argument dari setiap tipe data:

%datau  %i untuk menampilkan bilangan bulat (integer).
%o untuk bilangan octal takbertanda (integer).
%x untuk bilangan hexadecimal takbertanda, dengan karakter abcdef (integer).
%X untuk bilangan hexadecimal takbertanda, dengan karakter ABCDEF (integer).
%f untuk menampilkan bilangan real presisi-tunggal (float).
%lf untuk menampilkan bilangan real presisi ganda (double).
%c untuk menampilkan sebuah karakter (char).
Dan %s untuk menampilkan sebuah string (array of char).

Contoh penggunaan printf :
printf(“www.pinterngoding.tk”);
printf(“%d”angka);
printf(“nama : %s\numur : %d”,nama,umur);

contoh pada program :
#include <stdio.h>
void main(void){
 char nama[20] = "Admin Pinter";
 int nilai = 90; 
 printf("Nama : %s\nNilai : %d",nama,nilai);
}
Akan didapatkan output :
Perintah Output Dalam Bahasa C

Pada perintah printf(), saat kita ingin menghasilkan output dari sebuah variable kita harus menyertakan formatnya terlebih dahulu. Pada saat penulisan format kita dapat menentukan berapa ruang karakter minimal yang akan digunakan oleh variable tersebut.
Contoh : 
printf(“nama  : %20s”, nama);

Secara otomatis output akan menyedikan ruang untuk minimal 20 karakter. Selain itu, pada bilangan berkoma kita juga dapat menentukan berapa angka di belakang koma yang akan ditampilkan.
Contoh : 
prinf(“nilai phi : %.2f”, phi);

Pada contoh diatas maka akan ditampilkan nilai phi dengan 2 angka di belakang koma. Kita juga dapat menentukan jumlah ruang karakter dan banyak angka di belakang koma yang akan ditampilkan sekaligus.
Contoh : 
prinf(“nilai phi : %5.2f”, phi);

Pada contoh barusan akan ditampilkan nilai phi dengan 2 angka di belakang koma, dengan menggunakan 5 ruang karakter. Jika jumlah karakter yang ditampilkan lebih sedikit dari pada ruang yang disedikan, maka ruang tetap terpakai. Tetapi jika jumlah karakter lebih banyak daripada ruang yang disediakan, maka ruang akan menyesuaikan dengan jumlah karakter.

Puts

Fungsi puts hanya dapat menampilkan string, tetapi fungsi ini secara otomatis akan langsung melakukan perpindahan baris, tidak seperti fungsi printf yang untuk melakukan perpindahan baris harus menggunakan escape sequence berupa “\n”. Meski begitu kita masih bisa menempatkan escape sequence pada perintah puts.
Bentuk umum :
puts(“Kalimat”); 

atau
puts(variable_string);

Contoh :
puts(“Hello /nWhats up?”);  
puts(nama);

contoh pada program :
#include <stdio.h>
void main(void){
 char nama[20] = "Admin Pinter";
 
 puts("abangkoding.blogspot.com");
 puts("Hallo, disini");
 puts(nama);
}
Dengan output :
Perintah Output Dalam Bahasa C

Putchar

Selain printf dan puts, dalam Bahasa C terdapat perintah output lain berupa putchar. Funsgi putcharmirip dengan funsgi puts, bedanya putchar hanya digunakan untuk menampilkan karakter saja.
Bentuk umum :
putchar(‘karakter’);
atau
putchar(variable_karakter);
contoh :
putchar('B');
putchar(huruf);
contoh pada program :
#include <stdio.h>
void main(void){
 char huruf = 'Z';
 
 putchar('A');
 printf("\tSampai\t");
 putchar(huruf);
}
Akan diperoleh output :

Perintah Output Dalam Bahasa C

Dari tadi admin selalu menyebutkan escape sequence bukan? Escape sequence merupakan suatu karakter khusus yang didapatkan dari kombinasi karakter dengan diawali notasi backslash (\) dan dikikuti oleh huruf atau kombinasi angka. Berikut beberapa escape sequence yang biasa digunakan :
Escape Sequence
Tampilan Karakter
\a
Alert (Beep, Bell), peringatan berupa bunyi beep
\b
Backspace / menghapus 1 karakter kebelakang
\n
New line / Baris baru
\t
Horizontal Tab
\v
Vertical Tab
\\
Backslah (\)
\’
Tanda kutip satu (‘)
\”
Tanda kutip dua (“)
\?
Tanda Tanya (?)
\r
Carrige Return
Terlepas dari terlihat pada table diatas, ada juga escape sequenceuntuk pemangilan karakter khusus dengan menggunakan bilangan hexadecimal yaitu dengan perintah \xhh… . x harus dituliskan, hh merupakan bilangan hexadecimal. Contoh : \xFB untuk menampilkan karakter . Untuk sobat yang ingin mengetahui bilangan hexadecimal untuk perintah tersebut, dapat dilihat pada artikel Hexadecimal ASCII dalam Bahasa C.
Selain itu, pada perintah putchar, kita juga dapat menampilkan karakter khusus seperti diatas, hanya dengan memasukkan nilai ASCII yang tepat pada perintah putchar. Contoh : putchar(172); untuk menampilkan karakter ¼. Dan untuk sobat yang ingin mengetahui list nilai ASCII tersebut dapat dilihat pada artikel DecimalASCII dalam bahasa C.

Hanya itu yang dapat saya bagikan pada aritikel Output dalam Bahasa C ini. Karena kita telah mengetahui perintah output dalam pemrograman Bahasa C. Pada artikel selanjutnya kita akan mengulas tentang Input dalam pemrograman Bahasa C. sekian untuk pembahasan kita hari ini, semoga bermanfaat untuk kita semua.
Wassalamu’alaikum.

0 comment:

Post a Comment